Cari Umpan Ikan Mas Kolam Pemancingan Super Jitu
Siapa hayo yang belum tahu dengan ikan mas ? Ikan yang satu ini merupakan salah satu ikan yang sudha sangat terkenal di seluruh dunia terutama di indonesia. Ikan mas memiliki banyak sekali manfaat dan nutrisi yang baik bagi tubuh sehingga ikan mas banyak di cari oleh masyarakat. Cara memancing ikan mas gampang gampang susah, gampang kalo tau umpan yang cocok , susah kalo gak tau umpan yang cocok. Untuk itu dasar memancing adalah mengetahui apa dulu makanan favorit si ikan mas supaya dia mau masuk ke ranjau pancingan sodara. Hehe
Pada kesempatan ini saya akan membagikan salah satu umpan ikan mas yang paling jitu untuk sobat yang ingin memancing ikan mas di kolam pemancingan. Resep umpan ikan mas kolam pancing yang satu patut untuk di acungin jempol karena bila sobat menggunakan umpan ini maka tak laa lagi sobat siap menjadi juara mancing di perlombaan. Hehe maaf sedikit lebay.
Cara Membuat Cari Umpan Ikan Mas Kolam Pemancingan Super Jitu
Berikut ini merupakan salah satu resep umpan ikan mas kolam pemancingan yang terbukti ampuh untuk memancing ikan mas di kolam pemancingan. Langsung saja baca ulasan di bawah ini.
Bahan bahan yang dibutuhkan :
- 1 bungkus susu (produk terserah)
- Ikan sarden kaleng (kaleng kecil saja)
- 1 santan saset (santan kara)
- Kroto (beli rp2000 aja )
- 3 putih telur ayam
- 2 lembar daun pandan segar
baca juga Cari Cara Membuat Umpan Ikan Mas Pelet 48 Super Jitu
Cara membuat:
- Pertama tama yang harus di lakukan adalah mencampurkan semua bahan (sarden tidak termasuk)
- Aduk aduk perlahan hingga merata
- Kukus selama kurang lebih 14 menitan
- Angkat lalu tunggu hingga dingin
- Setelah mulai dingin campurkan dengan sarden
Umpan Ikan Mas Kolam
Resep umpan ikan mas kolam pancing di atas merupakan salah satu resep memancing ikan mas yang terbukti sangat ampuh karena resep ini memiliki daya tarik yang sangat kuat sehingga akan banyak ikan mas yang mendekati umpan yang anda berikan.
Salam Strike !
Memancing secara luas adalah :
Suatu kegiatan tentang menangkap ikan yang bisa merupakan pekerjaan, hobi, olahraga luar ruang (outdoor) atau kegiatan di pinggir atau di tengah danau, laut, sungai dan perairan lainnya dengan target seekor ikan dengan berbagai jenis. Atau bisa juga sebagai kegiatan menangkap ikan atau hewan air tanpa alat atau dengan menggunakan sebuah alat oleh seorang dengan menggunakan tangan atau beberapa alat pemancing.
Namun dalam praktik dan dari hasil buruannya, tidak semua kegiatan memancing ikan selalu membuahkan hasil seekor ikan, memancing ikan dapat juga diartikan tidak saja untuk menangkap ikan namun juga kodok, penyu, ikan, cumi-cumi, gurita, bahkan ikan paus.
Memancing dalam arti menangkap ikan sudah dikenal oleh peradaban manusia sejak zaman dahulu sekitar 10.000 tahun yang lalu. Hal ini terbukti dari peninggalan-peninggalan arkeologi pada goa-goa tua di Eropah bahwa aktivitas penangkapan ikan sudah ada sejak dulu dengan ditemukannya tulang-belulang, mata kail dan gambar serta lukisan pada zaman batu di dalam goa-goa tersebut.
Teknik menangkap ikan mulai beragam pada masa Neolitik sekitar 4.000 - 8.000 tahun yang lalu yang kemudian berkembang menjadi teknik yang lebih modern dan masih dipakai hingga saat ini. Begitu pula dengan cara pengolahan ikan hasil tangkapan, saat ini cara tersebut masih dilakukan dengan teknik yang sama misal pengawetan ikan dengan menggarami atau dengan cara pengasapan.
Menangkap ikan dengan tangan dapat dilakukan pada perairan dangkal seperti di sungai kecil. Pengertian menangkap ikan dengan tangan menjadi meluas dalam istilah memancing yaitu tanpa menggunakan tongkat pancing (joran) tetapi tetap menggunakan rol pancing dan senar atau biasa disebut mancing tangan.
Saat mancing di laut, menangkap ikan dengan cara ini kerap digunakan untuk jenis memancing dasar laut (bottom fishing). Di Inggris dan Amerika menangkap ikan trout dan ikan salem di sungai-sungai berair dangkal dapat dilakukan dengan tangan (trout tickling).
Pada perairan laut mengumpulkan kerang dengan menggunakan tangan dapat dilakukan dengan cara menyelam. Sekian pejelasan sedikit dari saya mohon maaf apabila masih banyak kekuragan dan terimakasih kepada sumber- sumber yang saya ambil dari web atau bloger lainya.
Namun dalam praktik dan dari hasil buruannya, tidak semua kegiatan memancing ikan selalu membuahkan hasil seekor ikan, memancing ikan dapat juga diartikan tidak saja untuk menangkap ikan namun juga kodok, penyu, ikan, cumi-cumi, gurita, bahkan ikan paus.
Sejarah Memancing
Memancing dalam arti menangkap ikan sudah dikenal oleh peradaban manusia sejak zaman dahulu sekitar 10.000 tahun yang lalu. Hal ini terbukti dari peninggalan-peninggalan arkeologi pada goa-goa tua di Eropah bahwa aktivitas penangkapan ikan sudah ada sejak dulu dengan ditemukannya tulang-belulang, mata kail dan gambar serta lukisan pada zaman batu di dalam goa-goa tersebut.
Teknik menangkap ikan mulai beragam pada masa Neolitik sekitar 4.000 - 8.000 tahun yang lalu yang kemudian berkembang menjadi teknik yang lebih modern dan masih dipakai hingga saat ini. Begitu pula dengan cara pengolahan ikan hasil tangkapan, saat ini cara tersebut masih dilakukan dengan teknik yang sama misal pengawetan ikan dengan menggarami atau dengan cara pengasapan.
Menangkap ikan dengan tangan dapat dilakukan pada perairan dangkal seperti di sungai kecil. Pengertian menangkap ikan dengan tangan menjadi meluas dalam istilah memancing yaitu tanpa menggunakan tongkat pancing (joran) tetapi tetap menggunakan rol pancing dan senar atau biasa disebut mancing tangan.
Saat mancing di laut, menangkap ikan dengan cara ini kerap digunakan untuk jenis memancing dasar laut (bottom fishing). Di Inggris dan Amerika menangkap ikan trout dan ikan salem di sungai-sungai berair dangkal dapat dilakukan dengan tangan (trout tickling).
Pada perairan laut mengumpulkan kerang dengan menggunakan tangan dapat dilakukan dengan cara menyelam. Sekian pejelasan sedikit dari saya mohon maaf apabila masih banyak kekuragan dan terimakasih kepada sumber- sumber yang saya ambil dari web atau bloger lainya.