Cara mencari umpan alami untuk memancing ikan nila liar sebenarnya cukup mudah, kita hanya perlu bertanya kepada pemancing tradisional khususnya yang sudah tua atau yang sudah pensiun dari dunia perpancingan. Ngak usah tergoda dengan umpan2 yang aneh-aneh, seperti : ramuan2 pelet ,coton bud yang di variasi dengan bom beras dll ,pasti beberapa pembaca pernah zonk ketika melakukan aktivitas mancing ikan nila liar, ada beberapa makanan kesukaan ikan yang satu ini dan saat ini sudah jarang di gunakan para pemancing
Ikan nila merupakan salah satu ikan konsumsi yang cukup populer di Indonesia. Rasa dagingnya yang gurih menjadikan ikan nila sangat cocok diolah menjadi berbagai jenis sajian yang nikmat. Maka dari itu banyak yang memburu ikan ini dengan tujuan untuk di jual atau dikonsumsi sendiri.. pengalaman penulis ketika bareng mancing dengan atok atau kakek sendiri seakan membuka mata penulis ternyata begini ,umpan andalan orang-orang jaman dahulu ketika ingin berburu ikan nila babon di alam liar seperti di danau,sungai bahkan kami sudah coba di kolam pemancingan walau ikan yang di dapat cukup lumayan besarnya sekitar 5 jarian orang dewasa.
Apa saja umpan yang di sukainya:
Carilah batang kayu yang sudah cukup lama terendam di dalam air angkatlah batang itu kedarat dan lihatlah di sela-sela batang kayu lapuk itu,atau kita belah dengan parang biasanya disitu akan terlihat ulat berbentuk pipih dan transparan lalu ambil masukan kedalam wadah bisa kantong plastik atau mangkok tapi sebelumnya di isi dengan air dahulu biar ulat itu tidak mati, dan umpan alami siap di gunakan dengan mencantolkan kemata kail jika ulatnya besar 1 ekor saja sudah cukup jika kecil sebaiknya 2 ulat untuk 1 mata kail . Dan jangan lupa ikan nila babon jarang bermain setengah air usahakan umpan kita sampai kedasar dan biasanya di mana ada banyak ikan nila tidak jauh dari situ pasti ada babonya karena ikan nila biasa menjaga keselamatan anaknya hingga bisa mandiri dan menjaga diri sendiri.
Atau kalau kita sering mandi di sungai kita cari saja di sela-sela ganggang air tawar(bukan lumut) banyak terlihat dari tubuhnya mirip dengan bentuk kecoa dan berwarna transparan terkadang berkumpul di dasar sungai berpasir, ini juga umpan yang ampuh untuk ikan nila dan ikan2 air tawar lainya. Dan bagi yang ingin gampang mencari umpan nila yang lain, ujung ganggang yang masih muda dan berdaun lembut atau sebelum memakainya di taburi garam, malah lebih baik. Yang penting cukup 3 helai saja kita ambil pucuk ganggang sungai lalu di cantolkan ke mata kail, apakah umpan seperti di atas cukup ampuh saya tidak bisa menjawab karena setiap daerah selalu berbeda cara memancing dan umpan yang di pakai mungkin lain lubuk lain ikanya dan lain pula umpanya.
SELAMAT MEMANCING KEEP THE SPIRIT salam joran melengkung!!
Memancing secara luas adalah :
Namun dalam praktik dan dari hasil buruannya, tidak semua kegiatan memancing ikan selalu membuahkan hasil seekor ikan, memancing ikan dapat juga diartikan tidak saja untuk menangkap ikan namun juga kodok, penyu, ikan, cumi-cumi, gurita, bahkan ikan paus.
Sejarah Memancing
Memancing dalam arti menangkap ikan sudah dikenal oleh peradaban manusia sejak zaman dahulu sekitar 10.000 tahun yang lalu. Hal ini terbukti dari peninggalan-peninggalan arkeologi pada goa-goa tua di Eropah bahwa aktivitas penangkapan ikan sudah ada sejak dulu dengan ditemukannya tulang-belulang, mata kail dan gambar serta lukisan pada zaman batu di dalam goa-goa tersebut.
Teknik menangkap ikan mulai beragam pada masa Neolitik sekitar 4.000 - 8.000 tahun yang lalu yang kemudian berkembang menjadi teknik yang lebih modern dan masih dipakai hingga saat ini. Begitu pula dengan cara pengolahan ikan hasil tangkapan, saat ini cara tersebut masih dilakukan dengan teknik yang sama misal pengawetan ikan dengan menggarami atau dengan cara pengasapan.
Menangkap ikan dengan tangan dapat dilakukan pada perairan dangkal seperti di sungai kecil. Pengertian menangkap ikan dengan tangan menjadi meluas dalam istilah memancing yaitu tanpa menggunakan tongkat pancing (joran) tetapi tetap menggunakan rol pancing dan senar atau biasa disebut mancing tangan.
Saat mancing di laut, menangkap ikan dengan cara ini kerap digunakan untuk jenis memancing dasar laut (bottom fishing). Di Inggris dan Amerika menangkap ikan trout dan ikan salem di sungai-sungai berair dangkal dapat dilakukan dengan tangan (trout tickling).
Pada perairan laut mengumpulkan kerang dengan menggunakan tangan dapat dilakukan dengan cara menyelam. Sekian pejelasan sedikit dari saya mohon maaf apabila masih banyak kekuragan dan terimakasih kepada sumber- sumber yang saya ambil dari web atau bloger lainya.