Siapa yang tidak menyukai dan tidak pernah melakukan kegiatan memancing. Bagi sebagian orang bahkan memancing merupakan suatu kegiatan menyenangkan yang wajib dilakukan. Memancing merupakan kegiatan yang dapat mengasah kesabaran maupun ketepatan. Banyak sekali ikan-ikan target yang menjadi primadona para pemancing pemula maupun profesional salah satunya adalah ikan mas. Ikan mas ini merupakan ikan konsumsi yang memiliki rasa enak, daging tebal dan serat yang lembut. Memancing ikan mas ini biasanya dilakukan di kolam pancing. Namun jika anda ingin sukses memancing ikan mas di kolam pancing maka sebaiknya anda juga menyiapkan umpan jitu ikan mas di kolam pancing yang ampuh guna untuk mendapatkan hasil yang memuaskan.
Berikut ini beberapa bahan apa saja yang wajib untuk anda siapkan jika ingin sukses mancing ikan mas di kolam pancing baik itu mendapat ikan mas dalam jumlah banyak maupun ikan mas berukuran besar :
- 1 kaleng deho
- 5 butir telur bebek (kuningnya saja)
- 1 ons kroto (telur semut rang-rang)
- 1 sachet susu bubuk dancow putih
- 2 lembar daun pandan
- kinoy cristal secukupnya
Setelah semua bahan terkumpul, maka kini saatnya mengolah bahan-bahan tersebut hingga menjadi umpan jitu ikan mas di kolam pancing yang siap untuk digunakan :
1. Masukan satu kaleng deho, kemudian aduk hingga halus
2. Kuning telur bebek dimasukan ke dalam wadah
3. Masukan susu bubuk dancow
4. Masukan kroto aduk bersama kuning telur dan deho
5. Masukan ke dalam plastik lalu rebus 15 sampai 20 menit
6. Angkat dan tiriskan, lalu campurkan dengan kinoy cristal
7. Umpan jitu ikan mas di kolam pancing siap untuk digunakan
Itulah tadi bahan-bahan untuk membuat umpan jitu ikan mas di kolam pancingdan juga cara membuatnya. Dengan menggunakan umpan yang jitu tentunya anda akan mendapatkan hasil tangkapan ikan mas dalam jumlah banyak maupun ikan mas besar.
Memancing secara luas adalah :
Suatu kegiatan tentang menangkap ikan yang bisa merupakan pekerjaan, hobi, olahraga luar ruang (outdoor) atau kegiatan di pinggir atau di tengah danau, laut, sungai dan perairan lainnya dengan target seekor ikan dengan berbagai jenis. Atau bisa juga sebagai kegiatan menangkap ikan atau hewan air tanpa alat atau dengan menggunakan sebuah alat oleh seorang dengan menggunakan tangan atau beberapa alat pemancing.
Namun dalam praktik dan dari hasil buruannya, tidak semua kegiatan memancing ikan selalu membuahkan hasil seekor ikan, memancing ikan dapat juga diartikan tidak saja untuk menangkap ikan namun juga kodok, penyu, ikan, cumi-cumi, gurita, bahkan ikan paus.
Memancing dalam arti menangkap ikan sudah dikenal oleh peradaban manusia sejak zaman dahulu sekitar 10.000 tahun yang lalu. Hal ini terbukti dari peninggalan-peninggalan arkeologi pada goa-goa tua di Eropah bahwa aktivitas penangkapan ikan sudah ada sejak dulu dengan ditemukannya tulang-belulang, mata kail dan gambar serta lukisan pada zaman batu di dalam goa-goa tersebut.
Teknik menangkap ikan mulai beragam pada masa Neolitik sekitar 4.000 - 8.000 tahun yang lalu yang kemudian berkembang menjadi teknik yang lebih modern dan masih dipakai hingga saat ini. Begitu pula dengan cara pengolahan ikan hasil tangkapan, saat ini cara tersebut masih dilakukan dengan teknik yang sama misal pengawetan ikan dengan menggarami atau dengan cara pengasapan.
Menangkap ikan dengan tangan dapat dilakukan pada perairan dangkal seperti di sungai kecil. Pengertian menangkap ikan dengan tangan menjadi meluas dalam istilah memancing yaitu tanpa menggunakan tongkat pancing (joran) tetapi tetap menggunakan rol pancing dan senar atau biasa disebut mancing tangan.
Saat mancing di laut, menangkap ikan dengan cara ini kerap digunakan untuk jenis memancing dasar laut (bottom fishing). Di Inggris dan Amerika menangkap ikan trout dan ikan salem di sungai-sungai berair dangkal dapat dilakukan dengan tangan (trout tickling).
Pada perairan laut mengumpulkan kerang dengan menggunakan tangan dapat dilakukan dengan cara menyelam. Sekian pejelasan sedikit dari saya mohon maaf apabila masih banyak kekuragan dan terimakasih kepada sumber- sumber yang saya ambil dari web atau bloger lainya.
Namun dalam praktik dan dari hasil buruannya, tidak semua kegiatan memancing ikan selalu membuahkan hasil seekor ikan, memancing ikan dapat juga diartikan tidak saja untuk menangkap ikan namun juga kodok, penyu, ikan, cumi-cumi, gurita, bahkan ikan paus.
Sejarah Memancing
Memancing dalam arti menangkap ikan sudah dikenal oleh peradaban manusia sejak zaman dahulu sekitar 10.000 tahun yang lalu. Hal ini terbukti dari peninggalan-peninggalan arkeologi pada goa-goa tua di Eropah bahwa aktivitas penangkapan ikan sudah ada sejak dulu dengan ditemukannya tulang-belulang, mata kail dan gambar serta lukisan pada zaman batu di dalam goa-goa tersebut.
Teknik menangkap ikan mulai beragam pada masa Neolitik sekitar 4.000 - 8.000 tahun yang lalu yang kemudian berkembang menjadi teknik yang lebih modern dan masih dipakai hingga saat ini. Begitu pula dengan cara pengolahan ikan hasil tangkapan, saat ini cara tersebut masih dilakukan dengan teknik yang sama misal pengawetan ikan dengan menggarami atau dengan cara pengasapan.
Menangkap ikan dengan tangan dapat dilakukan pada perairan dangkal seperti di sungai kecil. Pengertian menangkap ikan dengan tangan menjadi meluas dalam istilah memancing yaitu tanpa menggunakan tongkat pancing (joran) tetapi tetap menggunakan rol pancing dan senar atau biasa disebut mancing tangan.
Saat mancing di laut, menangkap ikan dengan cara ini kerap digunakan untuk jenis memancing dasar laut (bottom fishing). Di Inggris dan Amerika menangkap ikan trout dan ikan salem di sungai-sungai berair dangkal dapat dilakukan dengan tangan (trout tickling).
Pada perairan laut mengumpulkan kerang dengan menggunakan tangan dapat dilakukan dengan cara menyelam. Sekian pejelasan sedikit dari saya mohon maaf apabila masih banyak kekuragan dan terimakasih kepada sumber- sumber yang saya ambil dari web atau bloger lainya.